Review (super) singkat

Seperti biasa, Tere Liye adalah seorang pencerita yang memikat. Tidak hanya untuk novel-novel bernuansa cinta, tapi juga tulisan-tulisannya tentang politik dan ekonomi juga 'konspirasi semesta' dalam makna sesungguhnya.
Setelah sukses dengan "Negeri Para Bedebah" yang menunjukkan sisi gelap perekonomian, sekuelnya pun tak kalah menarik. "Negeri di Ujung Tanduk" muncul dengan kupasan yang menarik tentang demokrasi. Tentang menegakkan "omong kosong" diatas "omong kosong" lainnya.
Intrik-intrik politik memenuhi lembar demi lembar novelnya. Bacaan yang ringan tapi berisi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

4 Januari

Jelajah #1 : Tarakan, Kalimatan Utara. (Pengalaman Debat Nasional Pertama)

Orang-orang yang Pernah Hadir